2. Teori Persia
- Dicetuskan oleh Hoesein Diajadiningrat. Menurut Hoesein, Teori Persia dibawa masuk oleh orang-orang Persia yang datang ke Nusantara.
Bukti Pendukung Teori Persia
- Seni kaligrafi pada batu-batu nisan Islam di Nusantara
- Penggunaan gelar syah pada raja-raja Islam di Nusantara.
- Tradisi perayaan 10 Muharram atau Asyuro (tabot atau tabut).
- Memiliki kesamaan mazhab yakni mazhab Syafi'i.
- Kesamaan ajaran sufi Syekh Siti Jenar di Nusantara dengan ajaran sufi Al-Hallaj yang ada di Persia.
Kelemahan Teori Persia
- Teori Persia dikritik Dahlan Mansur, Abu Bakar Atceh, Saifuddin Zuhri, dan Hamka.
- Pada abad ke-7 Masehi, kekuasaan Islam masih berada di Mekkah, Madinah, Damaskus, dan Baghdad.
- Persia belum menduduki kepemimpinan dunia Islam.
3. Teori Arab
- Menyatakan Islam masuk ke Nusantara dibawa langsung oleh para musafir dari Arab
- Tokoh pendukung teori Arab adalah Buya Hamka, J.C. Van Leur, dan T.W. Arnold.
Bukti Pendukung Teori Arab
- Naskah kuno dari Cina menyatakan tahun 625 Masehi terdapat perkampungan Arab di Barus.
- Ditemukan nisan kuno dengan nama Syekh Rukunuddin, wafat tahun 672 Masehi.
- Terdapat pembesar Arab yang menjadi kepala daerah di Pantai Barat Sumatra pada 674 Masehi
- Islam di Samudra Pasai bermazhab Syafili.
- Sultan-sultan Pasai menggunakan gelar Al-Malik.
Kelemahan Teori Arab
Teori Arab dianggap kurang memiliki bukti dan fakta tentang Bangsa Arab yang menyebarkan Islam di Nusantara.
4. Teori Cina
- Islam masuk ke Nusantara bersama migrasi orang-orang Kanton pada tahun 879 M.
- Teori ini didukung oleh Prof. Sumanto Al-Qurtuby dan Slamet Muljana.
Bukti masuknya Islam dari Cina ke Nusantara menurut Sumanto Al-Qurtuby
- Ukiran masiid kuno di Mantingan, Jepara
- Menara masiid Pecinaan Banten.
- Arsitektur keraton Cirebon.
- Taman Sunyaragi
Bukti masuknya Islam dari Cina menurut Slamet Muliana
- Sultan-sultan dari Kesultanan Demak adalah keturunan Cina.
- Walisongo keturunan Cina.
Pendapat beliau berdasarkan Kronik Klenteng Sam Po Kong.
- Sultan Demak Panembahan Patah bernama Panembahan Jin Bun.
- Sultan Trenggono bernama Tung Ka Lo
- Sunan Ampel bernama Bong Swee Hoo.
- Sunan Gunung lati bernama Toh A Bo.
Kelemahan Teori Cina
- Menurut sejarawan A.M. Surya Negara, orang Cina terbiasa menuliskan nama tempat atau nama orang menggunakan bahasa Cina, meskipun tempat atau orang tersebut bukan berasal dari negeri Cina.
- Hubungan langsung dengan utusan Cina yang beragama Islam di Nusantara terjadi antara abad ke-13 hingga 15 M.
0 Comments
Post a Comment