Proses Masuknya Islam, Teori-Teori, Akulturasinya

Proses Masuknya Islam di Indonesia

  • Bersamaan dengan proses berkembangnya perdagangan. 
  • Dilakukan oleh para pedagang yang berasal dari berbagai daerah seperti wilayah Arab, Persia, Oman, Kairo, Armenia, Gujarat. Dari wilayah timur seperti Siam, Pahang, Patani, Kamboja, Campa, Cina dan pedagang kawasan Nusantara. 
  • Melalui perdagangan ini agama Islam dikenal dan dianut oleh masyarakat Indonesia.

Faktor yang mempermudah masuknya Islam di Indonesia yaitu:

  • Syarat-syarat masuk Islam sangat mudah
  • Islam tidak mengenal kasta
  • Masuknya Islam melalui jalur damai 
  • Upacara-upacara keagamaan dalam Islam sang sederhana
  • Masuknya Islam di Indonesia disesuaikan dengan adat dan tradisi bangsa

Bukti-bukti masuknya Islam

  1. Catatan Marcopolo Berita dari Marcopolo menunjukkan bahwa Islam telah masuk ke Samukdra Pasai pada tahun 1292 M 
  2. Catatan Ma huan dalam bukunya yang memberitakan bahwa pada awal abad ke 15 M sebagian masyarakat kota di pantai utara Jawa telah memeluk Islam.
  3. Buku Suma Oriental karya dari Tome Pires, Buku penjelajahan Portugis ini memuat catatan lengkap penyebaran agama Islam di Sumatera, Kalimantan, Jawa sampai Maluku sekitar abad ke- 16 M.
  4. Sejarah Dinasti Yuan (1280-1376 M), Melaporkan pertemuan duta Cina dengan dua orang menteri dari kerajaan Samudra Pasai yang bernama Hasan dan Sulaiman.
  5. Catatan Dinasti Tang, Menyatakan bahwa pada Abad ke 7 M telah ada pemukiman pedagang Arab di Baros kota kecil di Pantai Barat Laut Sumatera Utara.
  6. Tulisan pada nisan di Leran Gresik, memberitakan tentang wafatnya seorang muslim bernama Fatimah Binti Maimun pada abad ke 11 M.
  7. Pemakaman muslim kuno di Tralaya dan Trowulan.

Teori-Teori

1. Teori Gujarat
  • Dicetuskan pertama kali oleh ilmuwan dari Belanda yaitu Pijnappel, dikembangkan oleh Christian Snouck Hurgronje dan didukung oleh J.P. Moquetta.
  • Bukti pendukung: Batu nisan Sultan Malik Al-Saleh dan makam Maulana Malik Ibrahim yang bercorak Gujarat, dan tulisan seorang penjelajah, Marco Polo.
Kelemahan Teori Gujarat
Teori Guiarat ditentang oleh G.E. Morrison, yang menyatakan bahwa belum tentu Islam didatangkan dari Gujarat hanya karena memiliki corak kemiripan batu nisan yang sama dengan yang ada di Gujarat.